Respons Plt Menpora Soal Isu Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia
Dia kemudian mengingatkan semua pihak tidak terlalu berlebihan menanggapi isu Piala Dunia U-20 yang belakangan disebut batal digelar di Indonesia.
Toh, kata Muhadjir, semua anak bangsa tidak boleh hanyut dalam euforia sehingga melupakan hal substansial tentang membangun manusia Indonesia.
"Sebetulnya ada cita-cita besar yang harus dirancang dengan sistemik dan terprogram dengan baik begitu, ya," kata Muhadjir.
Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menyebut pembatalan pengundian grup Piala Dunia U-20 memunculkan spekulasi di publik bahwa ajang dua tahunan itu batal terlaksana di Indonesia.
"Banyak para pencinta bola kita sangat menyayangkan kalau ini (Piala Dunia U-20, red) tidak bisa terselenggara," kata Huda dalam raker bersama Muhadjir Effendy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.
Diketahui, organisasi sepak bola dunia atau FIFA membatalkan pengundian pembagian grup Piala Dunia U-20 di Bali pada 31 Maret 2023 karena penolakan beberapa pihak di Indonesia terhadap keikutsertaan Israel.
Satu di antara penolakan datang dari Gubernur Bali I Wayan Koster yang bersurat ke Kemenpora menolak keikutsertaan Israel saat Piala Dunia U-20.
Huda mengatakan sikap FIFA yang membatalkan pengundian pembagian grup bisa menjadi sinyal Indonesia bakal menerima sanksi.
Plt Menpora Muhadjir Effendy meminta semua pihak tidak terlalu berlebihan menanggapi isu Piala Dunia U-20 yang belakangan disebut batal digelar di Indonesia.
- Ini yang Akan Dilakukan Muhadjir Effendy Setelah Tak Jadi Menteri
- Menko PMK dan Kepala BNPB tiba di Basis KKB di Puncak
- Anggaran Makan Siang Gratis Dipotong Lagi? Airlangga Berkata Begini
- Menko PMK Sebut Pelaksanaan Cuti Melahirkan 6 Bulan Perlu Kesediaan Dunia Usaha
- Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Hadiri Puncak Peringatan Harganas ke-31 di Semarang
- Ini Reaksi Airlangga soal Wacana Pemberian Bansos untuk Korban Judi Online