Respons Tegas Satgas soal Kabar Belasan Orang Positif Covid-19 Usai Hadiri Munas Kadin
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Covid-19 Alexander K Ginting mengingatkan para peserta Munas Kamar Dagang Indonesia (Munas Kadin) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), segera melakukan pemeriksaan kesehatan.
Menurutnya, perlu ada pemeriksaan menggunakan polymerase chain reaction (PCR) terhadap peserta Munas Kadin yang melakukan kontak erat dengan orang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Mereka yang kontak erat, bergejala, terkonfirmasi, lakukan testing," kata Alexander saat dihubungi, Jumat (9/7).
Satgas Covid-19 juga mendorong penelusuran atau tracing terhadap para pengusaha yang hadir secara fisik pada Munas Kadin. Sebab, ada kepanitiaan dan pendukung calon ketua umum Kadin yang menghadiri munas tersebut.
Alexander menegaskan peserta Munas Kadin yang terkonfirmasi positif Covid-19 bisa melaksanakan isolasi secara mandiri atau terpusat.
"Bagi yang kontak erat dikarantina, bisa mandiri atau terpusat yang difasilitasi pemerintah," ujar dia.
Purnawirawan TNI itu juga meminta Satgas Covid-19 Pemko Kendari ataupun Pemerintah Provinsi Sultra menindaklanjuti temuan tersebut sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 17 Tahun 2021 yang menetapkan 43 daerah di luar Pulau Jawa dan Bali sebagai zona Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas COVID-19 Alexander K Ginting tidak memungkiri kabar tentang belasan orang terkonfirmasi virus SARS-Cov-2 seusai pelaksanaan Munas Kadin di Kendari, Sulawesi Tenggara.
- Kadin dan Pemerintah Indonesia Berpotensi Dapatkan Pendanaan untuk Transisi Energi & Rumah Murah dari Inggris
- Jadi Ancaman Global, Aksi SIAP Lawan Dengue Diluncurkan
- Kadin Munaslub Sebut Prabowo Akan Hadir di Rapimnas, Begini Tanggapan Kubu Arsjad
- Tetap Satu Kadin, Rapimnas Digelar Sesuai Jadwal
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Bernilai USD 2,65 Miliar