Rest Area Penuh saat Arus Mudik Lebaran, Begini Cara Mengatasinya

5. Makanan dan Minuman Wajib Diperhatikan
Rest area menyediakan kebutuhan makan dan minum, namun di masa mudik Lebaran pengunjungnya dapat membeludak dan menyulitkan, bahkan untuk sekadar mencari tempat parkir.
Anda bisa menyiapkan kebutuhan logistik penumpang sebelum perjalanan, khususnya kalau mengajak anak atau lansia.
6. Perhatikan Bahan Bakar
Isi penuh bensin sebelum masuk jalan tol dan gunakan data di MID untuk memperhitungkan penggunaan bahan bakar dalam perjalanan.
Dengan begitu, Anda bisa memperkirakan kapan waktu yang tepat untuk masuk ke rest area tanpa perlu khawatir kehabisan bensin.
7. Manajemen Perjalanan dengan Baik
Pemilihan waktu perjalanan memegang peran sangat penting, terutama untuk ruas tol Jakarta hingga Semarang. Biasanya, makin mendekati hari Lebaran, arus lalu lintas akan padat.
Optimalkan aturan oneway di jalan tol, sehingga waktu perjalanan dapat dipangkas. Manfaatkan peta digital dan sosial media resmi untuk mengecek situasi lalu lintas terkini dan mencari rest area.
8. Dilarang Berhenti di Bahu Jalan Tol!
Kecuali darurat, jangan pernah berhenti di bahu jalan tol karena berisiko ditabrak dari belakang.
Bagaimana kalau anak atau lansia tidak bisa menahan keinginan buang air kecil? Jika masih jauh dari rest area, tepikan mobil dan pastikan posisinya aman dengan memperhatikan garis marka jalan.
Ada sejumlah strategi jitu untuk mengatasi jika rest area penuh saat perjalanan arus mudik lebaran. Simak selengkapnya.
- 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H+5 Lebaran
- Arus Balik Lebaran 2025, 2 Juta Kendaraan Melintasi Jalur Arteri Jabar
- Penjelasan Pengelola Tol Cipali soal Asap Muncul dari Dalam Tanah di Rest Area KM 86
- Muncul Asap dari Tanah, Rest Area KM 86 Tol Cipali Ditutup
- Arus Balik Lebaran 2025, 180.722 Kendaraan Melintas di Tol JTTS
- Malam Tadi Puncak Arus Balik di Jalur Selatan Nagreg Terlewati