Restoran Sandwich Waffle Ini Kantongi Sertifikat Halal dari BPJPH, Siap Go Internasional

jpnn.com, JAKARTA - Restoran Sandwich Waffle, Flip'NFry mendapatkan sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) pada Kamis (25/1).
Sertifikat halal itu merupakan langkah Flip'NFry untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengujung saat menyantap waffle yang disajikan oleh restoran yang dikelola oleh anak bangsa itu.
Founder Flip'NFry sekaligus Direktur Operational PT Karya Boga Perkasa, Martinus Tara mengatakan status halal menjadi pertimbangan penting bagi konsumen Indonesia dalam memiliki makanan.
Dia mengaku banyak konsumen yang mempertanyakan makanan yang disajikan itu sudah memperoleh sertifikat halal.
"Sebagai brand karya anak bangsa yang baru, kami ingin menunjukan keseriusan dalam mengembangkan produk ini untuk seluruh masyarakat," ujar Martinus seusai penyerahan sertifikat halal dari BPJPH kepada Flip'NFry, di Jakarta, Kamis.
Menurut dia selama lebih dari 20 tahun, sejatinya semua produk yang disajikan di restoran bergaya Amerika itu dijamin kehalalannya sejak beroperasi di hari pertama.
Sertifikat halal disebutnya sebagai penegasan demi kenyamanan para pengunjung restoran.
"Kami ingin memberikan rasa aman bagi masyarakat Indonesia saat menikmati sajian khas Amerika ala Flip’NFry," kata Martinus.
Restoran Sandwich Waffle lokal ini akhirnya mengantongi sertifikat halal dari BPJPH Kemenag. Mereka berencana mengembangkan bisnisnya hingga ke luar negeri.
- BPJPH Berkunjung ke Pabrik, Nestle Perkuat Komitmen Jaminan Produk Halal
- Kuliner Khas Blora 'Depot Sameen' Terinspirasi Pahlawan Lokal Hadir di Blok M
- 5 Berita Terpopuler: Hasil Pendataan Keluar, Nasib Honorer Sudah Diatur, Ada Solusi Konkret untuk yang PHK
- Hampir Separuh Pelamar PPPK Tahap 2 Kemenag Dinyatakan TMS, Waduh
- Kritisi Surat Edaran Pemotongan Dana BOS Madrasah, HNW: Tidak Sejalan dengan Inpres
- Genjot Pemberdayaan Ekonomi Umat, Kemenag Gandeng Kemendes PDTT