Restu Hapsari: Pemuda Garda Terdepan Pembela Pancasila

Sejumlah peristiwa penting yang terjadi dalam perjalanan bangsa ini tak luput dari peran anak muda. Selain sebagai pelanjut tongkat estafet kepemimpinan, tentunya keberadaan pemuda adalah sebagai moral force, kekuatan kritis, dan penyumbang ide gagasan yang turut membantu meningkatkan pembangunan.
Menurut Restu, berbagai isu politik berbau SARA yang akhir-akhir ini kerap terjadi merupakan tantangan tersendiri bagi anak muda untuk menyikapinya. Karena itu, Restu mengingatkan anak muda harus kembali kepada tiga poin utama Sumpah Pemuda untuk menyelesaikan isu ini.
“Ppemuda Indonesia harus tetap setia dengan Sumpah Satu Nusa, Satu Bangsa dan Satu Bahasa yang kemudian akan menjadikan Persatuan Indonesia semakin kukuh sesuai dengan cita-cita bangsa yang tertuang di Pancasila dan UUD 1945,” kata Restu.(fri/jpnn)
Menurut Restu, Sumpah Pemuda tahun 1928 untuk satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa mesti diwujudkan dalam capaian NKRI yang besar dan membanggakan.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi
- Slamet Ariyadi DPR: Lemhanas Perlu Merevitalisasi Pembelajaran dan Pemahaman Ideologi Pancasila
- Pendidikan Berperan Dalam Mengaktualisasikan Nilai Pancasila di Tengah Tantangan Zaman
- Pancasila Dalam Menu Makan Bergizi Gratis
- Sultan: Pancasila Membawa Misi Perdamaian dan Kemakmuran Universal