Restu Israel Turun, Rekonstruksi Gaza Segera Dimulai
Pascagencatan senjata 21 Mei yang dimediasi oleh Mesir, akses untuk dana dan material rekonstruksi menjadi tuntutan utama Hamas.
Israel membatasi masuknya bahan bangunan ke wilayah itu, menuding Hamas memanfaatkannya untuk membuat senjata dan melancarkan serangan.
Namun menyusul kesepakatan dengan PBB dan Qatar, Israel mengizinkan bantuan sekitar 20 juta dolar AS (sekitar Rp285 miliar) dari negara Teluk tersebut tiba di Gaza bulan ini.
Pencairan itu akan ditambah 50 juta dolar AS (sekitar Rp712 miliar) dana dari Qatar yang dialokasikan untuk rekonstruksi rumah, kata Sarhan.
Pejabat Gaza memperkirakan bahwa rekonstruksi rumah dan infrastruktur yang rusak akibat pertempuran Mei akan menelan 479 juta dolar AS (sekitar Rp6,8 triliun).
Qatar dan Mesir masing-masing menjanjikan 500 juta dolar AS (sekitar Rp7,12 triliun) untuk rekonstruksi Gaza. (ant/dil/jpnn)
Israel membatasi masuknya bahan bangunan ke Gaza, menuding Hamas memanfaatkannya untuk membuat senjata dan melancarkan serangan
Redaktur & Reporter : Adil
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Erling Haaland cs Menolak Tanding Lawan Israel
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza
- 26 Kontainer Bantuan Kemanusiaan RI untuk Palestina Tertahan di Rafah
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya
- Konser Sound of Freedom Segera Digelar, Hasil Tiket Disumbangkan untuk Palestina