Retribusi Parkir Merosot, Pemko Gulung 24 Jukir Liar
jpnn.com - jpnn.com - Petugas Satpol PP kota Batam menggulung sedikitnya 24 orang juru parkir (jukir) liar yang beroperasi di kawasan sekitaran Nagoya, Lubukbaja, Batam, Kepri, Selasa (10/1) malam.
Upaya penertipan para juru parkir liar ini sebagai langkah untuk memetakan masalah perparkiran di kota industri tersebut.
Pasalnya, selama ini capaian parkir diduga tak tercapai karena menjamurkan juru parkir liar. Apalagi ada kelompok masyarakat yang tidak memiliki kompetensi tapi melakukan punggutan parkir.
"Makanya kita tertibkan. Kami sedang memetakan masalah perparkiran dan capaian parkiran yang kerap lost," kata Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad seperti diberitakan Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Dikatakannya, kegiatan penertiban itu akan rutin dilakukan sebulan kedepan. Pada tahap awal baru menertibkan juru parkir liar di enam titik kawasan Nagoya. Yang kemudian akan berlanjut ke daerah-daerah yang rawan juru parkir liar.
"Satu bulan ini akan rutin sampai benar-benar tertib. Mirisnya, mereka memakai atribut juru parkir, namun ketika dilihat dengan seksama, mereka bukan juru parkir yang ditugaskan daerah," jelas Amsakar.
Apalagi, lanjut Amsakar, para juru parkir liar itu tetap beroperasi diluar waktu yang telah ditetapkan pemerintah. Dimana, batas waktu pemunggutan retribusi parkir hanya sampai pukul 20.00 WIB.
"Dan mereka melakukan punggutan tanpa batas waktu. Dan pastinya ini sudah sangat meresahkan masyarakat," ujar Amsakar.
Petugas Satpol PP kota Batam menggulung sedikitnya 24 orang juru parkir (jukir) liar yang beroperasi di kawasan sekitaran Nagoya, Lubukbaja,
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Kecewa, Anggota Komisi VI DPR Minta M Rudi Mundur dari Jabatan Kepala BP Batam, Ini Penyebabnya