Revisi Perka BPOM DInilai Akan Melindungi Masa Depan Anak

Dengan fakta-fakta penelitian bahwa BPA sebagai salah satu faktor penyebab beberapa penyakit, dirinya sangat mendukung jika dilakukan pelabelan sebagai informasi kepada konsumen.
"Banyak konsumen tidak tahu simbol plastik No. 7 pada kemasan plastik polycarbonat yang mengandung zat BPA itu artinya apa? Hanya produsen yang paham atau mereka yang berkecimpung di bidang ini, " ujar Prof Andri.
Wakil Ketua Persatuan Dokter Umum Indonesia (PDUI) dr Hartati B Bangsa mengungkapkan bahwa penelitian pada 2021 menyebutkan zat BPA memberikan dampak pada anak.
Menurut dia, ibu hamil termasuk kondisi paling rentan. Perjalanan zat BPA ke dalam tubuh sangat manis.
"Dia tak terlihat gejalanya dan tidak ketahuan serta prosesnya jangka panjang," tutur Hartati. (jlo/jpnn)
Perka BPOM dinilai akan melindungi kesehatan dan masa depen anak-anak Indonesia.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- KKI Temukan 40% Galon Guna Ulang Sudah Berusia di Atas 2 Tahun, Ini Bahayanya
- Riset Terbaru USU Perkuat Deretan Bukti Ilmiah, BPA Tidak Terdeteksi pada AMDK
- Penelitian Terbaru USU: BPA Tak Terdeteksi pada AMDK yang Terpapar Sinar Matahari
- KKI Soroti Ketidakmerataan Distribusi Galon Bebas BPA
- Cuma Indonesia yang Ribut soal Galon Polikarbonat, Eropa & Amerika Santai Saja
- Survei KKI: Konsumen Desak Pelabelan BPA pada Galon Guna Ulang Dipercepat