Rezim Assad Bunuh Dua Ribu Sipil
Pembantaian Warga di Syria Terus Berlangsung
Sabtu, 06 Agustus 2011 – 22:18 WIB
Dia menambahkan, AS bersama sekutunya terus mengupayakan tekanan lebih keras memperkuat tekanan kepada Syria dengan memberikan tambahan sanksi serta memasukkan sejumlah tokoh penting dalam daftar hitam.
Penduduk Kota Hama menyatakan, penembak jitu dan tank menembaki warga sipil. Sementara stok makanan dan obat-obatan semakin menyusut.
Puluhan orang diyakini tewas dalam operasi militer lima hari terakhir di Hama. Penduduk setempat menyatakan, tank-tank menghujani demonstran dengan peluru saat bergerak menuju Lapangan Assi, di pusat kota.
Sejumlah aktivis menyatakan, lebih dari 30 lainnya tewas di Hama, Rabu malam, dalam aksi setelah salat tarawih. Seorang penduduk Hama yang berhasil melarikan diri dari Hama, kepada BBC mengungkapkan, situasi kota tersebut seperti medan perang.
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) terus memperkuat tekanan terhadap Syria. Menteri Luar Negeri Hillary Clinton menyatakan rezim Bashar al-Assad bertanggung
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer