Rhoma Irama Ditolak Jadi Ketum PBB

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Rhoma Irama diprotes. Suara sumbang terhadap pencalonan Raja Dangdut itu datang dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban.
Kaban tidak sepakat jika Rhoma masuk bursa pencalonan ketua umum. Alasannya, Rhoma tidak memiliki ideologi.
Salah satu buktinya adalah Rhoma sering gonta-ganti partai. Pernah jadi politikus Partai Golkar bahkan sempat menjadi anggota DPR, kemudian berpindah ke PPP dan digadang-gadang PKB menjadi calon presiden.
Menurut Kaban, calon yang akan dipilih selayaknya berasal dari internal pada kongres di Cisarua akhir pekan nanti.
“Kita buka pada siapapun, namun sikap saya tetap kader. Kalau misalkan ada yang mengajukan di luar kader, ya silahkan sepanjang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga,” kata Kaban seperti yang dilansir Nonstop (Grup JPNN.com), Rabu (23/4).
Terkait calon dari luar lingkaran partai, Kaban mengungkapkan, salah satunya adalah Rhoma Irama yang hingga kini belum terdaftar menjadi kader PBB.
“Rhoma Irama memang belum jadi kader PBB. Karena Pilpres kemarin dia ada di PKB, sekarang dia berkeinginan bergabung dengan kami,” ujar Kaban.
Kaban mengaku tidak mempersoalkan keinginan Rhoma untuk maju, dengan catatan harus sesuai dengan AD/ART Partai dan mendapat dukungan dari pengurus DPP dan DPC PBB di daerah.
JPNN.com JAKARTA - Rhoma Irama diprotes. Suara sumbang terhadap pencalonan Raja Dangdut itu datang dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS
- PDIP Larang Kadernya Ikut Retret Kepala Daerah, Huda PKB: Mungkin Bagian Kompromi
- Martin Manurung DPR Minta Pemerintah Segera Selesaikan Konflik Antara PT TPL dan Masyarakat Adat
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi
- KOMIK Apresiasi Langkah KPK Tahan Hasto Kristiyanto
- Megawati Larang Kadernya Ikut Retret, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Berkomentar Begini
- Gubernur Lemhannas Bakal Beri Materi Kebangsaan untuk Kepala Daerah di Retret Magelang