RI-Australia Sepakat Lawan Teroris
Sabtu, 18 Juli 2009 – 18:30 WIB
JAKARTA--Pemerintah Australia sepakat melakukan kerjasama dengan Indonesia untuk melawan terorisme. Kerjasama ini dilakukan melalui pertukaran informasi, termasuk informasi intelijen, pelatihan dan peningkatan kapasitas dan operasi bersama. "Pemerintah Indonesia menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga warga Australia yang menjadi korban dalam aksi teroris ini," katanya. Dalam kesepakatan kerjasama RIdan Australia, melalui perjanjian 2 Februari 2002 dan perjanjian Lombok-Perth 26 Nopember 2006, kedua negara mengutuk keras dan bertekad melawan segala aksi terorisme.
"Kerjasama ini telah dilakukan sejak terjadinya bom Bali yang pertama, 12 Oktober 2002," kata Menteri Luar Negeri, Hasan Wirajuda, dalam konferensi bersama, di Gedung Pancasila, Deplu, Jakarta, Sabtu (18/7).
Hasan mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada negara-negara sahabat yang telah menyampaikan ucapan belasungkawa dan simpatinya, serta menawarkan bantuan dalam upaya mengungkap pelaku dibalik aksi teroris di Indonesia.
Baca Juga:
JAKARTA--Pemerintah Australia sepakat melakukan kerjasama dengan Indonesia untuk melawan terorisme. Kerjasama ini dilakukan melalui pertukaran informasi,
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer