RI Bidik Peluang di WEF
Senin, 29 September 2008 – 12:07 WIB
JAKARTA - Indonesia terus membidik peluang investasi asing. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Muhammad Lutfi kemarin (28/9) bertemu kalangan pengusaha terkemuka dunia dalam forum tahunan World Economic Forum (WEF) di Tianjin, Tiongkok. Lutfi tampil dalam dialog yang bertajuk Frontier Market, Opportunities and Challenges, bersama Presiden Unilever Asia, Africa, Central and Eastern Europe Harish Manwani, CEO Agility Easa Al Saleh, dan Chairman China Mobile Communications Wang Jianzhou.
Menurut Lufi, Indonesia kini berkembang sebagai tujuan investasi dan bisnis utama di Asia. ''Indonesia makin menyejajarkan diri dengan emerging markets utama, seperti Tiongkok, Brazil, Rusia, dan India,'' ujarnya lewat surat elektronik (email) kepada Jawa Pos, Minggu (28/9).
Baca Juga:
Pada semester I lalu, realisasi investasi di tanah air mencapai USD 11,3 miliar atau tumbuh 52 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Investasi PMA mencapai USD 10,38 miliar atau tumbuh 153 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga:
JAKARTA - Indonesia terus membidik peluang investasi asing. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Muhammad Lutfi kemarin (28/9) bertemu
BERITA TERKAIT
- Pemkab Sukoharjo Sebut 7.000 Lowongan Kerja Siap Menampung Eks Karyawan Sritex
- Pakar Dorong Apple Segera Bangun Pabrik di Indonesia
- Dana Kelola Tembus Rp50 Triliun di Akhir 2024, Wujud Kepercayaan Investor pada BRI-MI
- Viva Yoga Beberkan Visi Strategis Pembentukan Kementrans
- Pengertian, Aspek, Jenis, Tujuan, dan Cara Tingkatkan Literasi Keuangan
- Perkuat Posisi Produk Premium, Oxone Bikin Gebrakan di Awal 2025