RI-China Urus Kasus Merpati

RI-China Urus Kasus Merpati
RI-China Urus Kasus Merpati
JAKARTA - Pemerintah RI dan Cina akan urus kasus yang menimpa PT Merpati Nusantara Airline yang dinilai melakukan wanprestasi. Presiden sudah mengutus Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu untuk menyelesaikan secara bilateral tentang ancaman Xian Aircraft Industry Co Ltd, perusahaan pembuat 15 pesawat terbang jenis MA-60 pesanan Merpati. Pemerintah berupaya keras agar kasus itu tak jadi dibawa ke Pengadilan Arbitrasi Internasional.

 

“Begini,  pemerintah sudah menunjuk Menteri Perdagangan untuk membicarakan ini dengan pihak Cina, jadi tentu kita menginginkan hal ini tidak mengganggu hubungan baik antara Indonesia dengan pemerintah Cina,” tegas Menteri Sekretaris Negara Hatta Rajasa di Istana Negara, Selasa (10/2).

 

Hingga kini, kata Hatta, sedang terjadi komunikasi antara pemerintah RI dengan Cina. “Masih didalam tahap pembicaraan, dicari titik penyelesaian terbaik. Jadi melalui perundingan bilateral antara Indonesia dan Cina. Dimana Menteri Perdagangan kita ibu Mari Elka yang akan handle (tangani) persoalan ini,” paparnya.

 

Pemerintah akan lihat tunggakannya? “Dibicarakan, karena ini kan ada kesepakatan B to B, bisnis to bisnis antara Merpati dan pihak Xian Cina. Karena ini masih belum terealisir jadi masih harus kita selesaikan. Ya, carikan solusi terbaik,” tukas Hatta.

 

JAKARTA - Pemerintah RI dan Cina akan urus kasus yang menimpa PT Merpati Nusantara Airline yang dinilai melakukan wanprestasi. Presiden sudah mengutus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News