RI Enggan Cabut Moratorium TKI ke Timteng
Minggu, 20 Mei 2012 – 20:00 WIB
JAKARTA--Direktur Jenderal Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Dirjen Binapenta) Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), Reyna Usman menegaskan, hingga saat ini pemerintah Indonesia masih enggan untuk mencabut moratorium pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke wilayah Timur Tengah. Menurutnya, pencabutan moratorium harus dibicarakan secara matang, terutama masalah yang terkait dengan perlindungan TKI di Timur Tengah.
“Untuk masalah pencabutan, nampaknya masih jauh dan memerlukan proses yang lama. Karena sampai saat ini masih ada beberapa hal yang belum disepakati, terutama mengenai jaminan perlindungan TKI,” ungkap Reyna di Jakarta, Minggu (20/5).
Baca Juga:
Dijelaskan, proses pembahasan bilateral mengenai moratorium TKI ke Timur Tengah ini sudah mengarah pada joint working group (JWG). Setelah itu baru akan dilanjutkan pada joint task force (JTF).
“Sampai sekarang memang ada desakan dari beberapa negara di Timur Tengah agar Indonesia mencabut moratorium ini. Misalnya, Arab Saudi dan Yordania. Tapi pemerintah masih menahan untuk tidak mencabutnya,” sebutnya.
JAKARTA--Direktur Jenderal Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Dirjen Binapenta) Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), Reyna
BERITA TERKAIT
- Kabar Gembira untuk Honorer Tua Gagal PPPK 2024 Tahap 1
- BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 97S, Wilayah Ini Wajib Waspada
- 5 Berita Terpopuler: Ide Terobosan Baru soal Seleksi PPPK, Hapuskan Diskriminasi di UU ASN, 90 Ribu Honorer Bakal Menggugat
- Seluruh Honorer Pelamar Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
- Sudah Ada Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Pernyataan Terbaru Kepala BKN soal PPPK 2024 Tahap 2, Pakai Kata Tolong