Rianti Diduga Membunuh Anak Pacarnya

jpnn.com - JAKARTA - ‎Nasib malang menimpa Marvel, bocah berusia 2 tahun. Ia meninggal dan diduga dibunuh Rianti, kekasih Rey, ayah kandungnya. Kasus ini sudah bergulir tiga pekan lalu, tetapi baru Jumat (26/2) pihak kepolisian menduga adanya tindak pidana sebagai penyebab kematian Marvel. ‎Polisi lantas menggali kuburan Marvel untuk kepentingan autopsi.

Kepala Sub Remaja, Anak, dan Wanita (Renakta) Polda Metro Jaya, AKBP Suparmo mengatakan, pada awalnya polisi menilai kematian Marvel murni kecelakaan. Namun, tiba-tiba saja ada tetangga yang mengaku melihat Rianti sering melakukan kekerasan pada Marvel.

"Sudah ditetapkan tersangka, tinggal nangkap saja‎," kata dia di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (26/2).

‎Kejadian tragis itu bermula saat orang tua Marvel memiliki hubungan tidak harmonis dan memilih bercerai. Pengadilan kemudian memutuskan hak asuh pada ibunda Marvel. Namun, sang ibu memberikan hak asuhnya pada Rey.

Tak lama berselang perceraian, ‎Rey menjalin kasih dan tinggal serumah dengan Rianti di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Otomatis, Marvel diajak serta. Ironisnya, Marvel bukan diasuh dengan baik malah diperlakukan buruk.

"Anak itu diurus sama Rianti di rumah. Setelah diurus sama Rianti kemudian anak itu meninggal, kepalanya pecah‎‎," jelasnya.

Hasil autopsi menunjukkan ada benturan benda tumpul di bagian kepala Marvel. ‎"Pecahnya tidak mengeluarkan darah tapi dalamnya retak‎," imbuhnya.Oleh sebab itu, polisi kini memburu Rianti. Suparmo mengklaim, sudah memiliki cukup bukti untuk menangkap Rianti. Dugaannya, Rianti melanggar pasal 80 UU Nomor 35 tahun 2000 ancamannya 9 tahun soal kekerasan terhadap anak.  Kemudian pasal 351 ayat 3 penganiayaan yang mengakibatkan kematian. (Mg4/jpnn)