Ribuan Bebek Mati Mendadak
Selasa, 29 Januari 2013 – 10:47 WIB
"Kami akan melakukan depopulasi ternak bebek yang sudah terjangkit penyakit. Dulu pernah ada kasus juga pada ayam, jadi ada kemungkinan menular ke bebek. Ditambah dengan masuknya penyakit dari luar," ujarnya.
Terkait vaksin virus H5N1, Euis mengungkapkan, pihaknya sedang menunggu kiriman dari pusat. Namun ada dua kecamatan yang telah dilakukan vaksinasi yaitu Kecamatan Soreang dan Cimaung. Untuk kecamatan lainnya, akan dilakukan penjadwalan dan akan dimulai pada Februari.
Disnakkan Kabupaten Bandung juga telah menurunkan tujuh tim ke lapangan untuk memberikan penyuluhan dan melakukan pemeriksaan bebek-bebek yang mati.
"Iya, masing-masing tim ada dua orang. Tim langsung turun ke peternak-peternak memberikan penyuluhan," ungkapnya.
BANDUNG-Diduga terjangkit penyakit flu burung atau H5N1 dan tetelo dalam kurun waktu satu bulan terakhir, ribuan bebek di Rancaekek Kabupaten Bandung
BERITA TERKAIT
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel