Ribuan Guru Bergaji Rp100 Ribu per Bulan
Kamis, 22 Maret 2012 – 22:26 WIB
”Kita sebenarnya sudah sampaikan pada rapat badan legislatif (Baleg) dengan pihak Pemkab Madina untuk kenaikan gaji guru MDA, namun saya juga tidak tahu pasti pada pengesahan APBD tahun 2012, ternyata anggarannya tidak ditampung,” sebut Edi Anwar.
Seharusnya, tutur Edi, kondisi gaji guru MDA tersebut menjadi perhatian serius dari pemerintah dan stake holder yang ada. Mengingat besaran jumlah gaji yang diterima guru-guru MDA tidak layak lagi untuk membutuhi hidup mereka.
”Logisnya bagaimana mereka bisa serius mengajar apabila gaji yang diterima hanya Rp100 ribu per bulan. Untuk itu, kita sangat berharap anggaran untuk kenaikan gaji guru MDA ini bisa ditampung diperubahan APBD atau di APBD tahun 2013, agar pendidikan agama ini bisa seimbang dengan pendidikan umum, karena ini demi generasi yang bermoral,” tambahnya.
Bupati Madina, HM Hidayat Batubara melalui Sekdakab, M Daud Batubara membenarkan kalau anggaran untuk kenaikan gaji guru MDA belum ada ditampung untuk tahun 2012. Itu bukan berarti Pemkab Madina tidak memperhatikan pendidikan non-formal ini, tetapi sebaliknya kemampuan anggaran yang belum mencukupi itulah menjadi penyebabnya.
MADINA-Ribuan guru Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, harus bersabar menunggu kenaikan gaji yang selama
BERITA TERKAIT
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation
- Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas
- Character Building FK UNDIP Bangkitkan Semangat dan Karakter Generasi Emas
- Kemendikdasmen Percepat Penyaluran BOSP 2025 di 423.080 Sekolah, Sebegini Anggarannya
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak