Ribuan Guru di Sydney Berunjuk Rasa Menuntut Kenaikan Gaji
Ribuan guru turun ke jalan-jalan di pusat Kota Sydney, Rabu (04/05) menuntut kenaikan gaji yang mereka sebut sudah tak lagi sepadan dengan beratnya beban dan tuntutan profesi mereka.
Aksi mogok mengajar yang diorganisasi oleh kalangan serikat buruh ini tetap dilakukan meskipun Pemerintah Negara Bagian New South Wales (NSW) telah meminta dengan tegas agar aksi ini dibatalkan.
Pemerintah meminta para guru di sekolah negeri ini untuk "bersabar" menunggu hingga anggaran pendapatan dan belanja negara bagian (APBN) rampung bulan depan, yang di dalamnya mencakup penyelesaian sengketa gaji guru.
Aksi demo para guru hari Ini merupakan pemogokan yang kedua di NSW dalam enam bulan terakhir.
Mereka menyebut kenaikan biaya hidup semakin berat dibandingkan dengan gaji dan beban pekerjaan.
Awal pekan ini, Menteri Utama (Premier) NSW, Dominic Perrottet dan Menteri Pendidikan NSW, Sarah Mitchell menyatakan negosiasi gaji guru akan ditunda hingga APBN siap diajukan ke parlemen setempat.
Para pegawai negeri di NSW terikat dengan UU yang membatasi kenaikan upah 2,5 persen.
Menteri Sarah Mitchell mengatakan pemerintah berencana untuk mengatasi kenaikan upah di seluruh sektor publik, termasuk guru sekolah negeri, dalam APBN mendatang.
Ribuan guru turun ke jalan-jalan di pusat Kota Sydney, Rabu (04/05) menuntut kenaikan gaji yang mereka sebut sudah tak lagi sepadan dengan beratnya beban dan tuntutan profesi mereka
- Warga Indonesia yang Rumahnya Terbakar Menerima Pertolongan Komunitas Australia
- Dunia Hari Ini: Berencana Tulis Ulang Lagu Kebangsaannya, Arab Saudi Gandeng Hans Zimmer
- Bunga Bangkai Mekar di Australia, Dinamai 'Putricia'
- Seratus Hari Pemerintahan Prabowo: Gaya Komunikasinya Menuai Kritik
- Dunia Hari Ini: Titik Api Baru Berkobar di Los Angeles, 19.000 Orang Dievakuasi
- Australia Menyelidiki Gelombang Kapal Pencuri Ikan dari Indonesia