Ribuan Honorer K2 Bakal Kembali Turun ke Jalan
jpnn.com - JAKARTA - Sekitar lima ribu honorer kategori dua (K2) yang tidak lulus tes direncanakan akan turun ke jalan. Misi mereka menolak kebijakan pemerintah yang kabarnya akan merekrut tenaga honorer K2 lewat mekanisme seleksi aparatur sipil negara (ASN). Itupun hanya untuk formasi tenaga pendidik dan kesehatan.
"Kami anggota forum Dewan Komite Honorer Indonesia (DKHI) se Jawa Barat yang bergabung dalam Gerakan Nasional Honorer K2 Indonesia Bersatu (GHK2IB) siap berjuang mati-matian demi menjadi CPNS," kata Ketua DKHI Kab Kuningan, Udin Jaenal Abidin kepada media ini, Rabu (7/1).
Dia menyebut, verifikasi validasi (verval) yang dilengkapi surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM) kepala daerah secara kolektif sudah jelas untuk menyelesaikan prosedur pengangkatan honorer K2. MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi seharusnya melanjutkan kebijakan menteri selanjutnya.
"Ini permintaan kami yang terakhir. Kebijakan MenPAN-RB dan presiden saat ini kami tunggu," ucapnya.
Sementara Ketua Tim Investigasi GHK2IB Riyanto Agung Subekti alias Itong mengungkapkan, aksi turun ke jalan ini akan berjalan damai dan tidak anarkis. "Agenda akbarnya adalah silaturahmi nasional seluruh honorer K2 dengan Presiden, MenPAN-RB, dan Komisi II DPR RI. Surat ke Mabes Polri sudah kami layangkan dengan Nomor Surat 056/FHK2I/I/2015," ucapnya
Ditambahkan Itong, Korlap Nasional Andi Nurdiansyah dari Prov DKI Jakarta akan selalu berkoordinasi dengan korlap-korlap yang ada di daerah seluruh Indonesia demi suksesnya agenda silaturahminya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Sekitar lima ribu honorer kategori dua (K2) yang tidak lulus tes direncanakan akan turun ke jalan. Misi mereka menolak kebijakan pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Alvalab Hadirkan Layanan Uji Laboratorium di SIAL Interfood Jakarta 2024
- JADE Hadirkan Inovasi Teknologi Praktik Kedokteran Gigi
- KPK Sebut Paman Birin Mangkir dari Pemeriksaan
- Pj Gubernur Agus Fatoni Terima Anugerah Sahabat Pers Award dari SPS Sumut
- Kejagung Sudah Sita Aset Hendry Lie, Nilainya Puluhan Miliar
- Dilaporkan APDESI Tangerang, Said Didu Dikawal Masyarakat Penuhi Panggilan Polisi