Ribuan Kader PDIP Bersila, Megawati Berbunga-Bunga

jpnn.com - JAKARTA - Provinsi Bali selama ini dikenal sebagai lumbung suara bagi PDI Perjuangan. Bagi kader PDIP di Bali, Megawati Soekarnoputri juga menjadi pesona tersendiri. Terlebih, ayah Megawati, Soekarno yang punya darah Bali merupakan sosok yang dihormati oleh warga di Pulau Dewata itu

Karenanya saat Megawati bicara, kader PDIP pun khidmat menyimaknya. Hal itu pula yang terlihat saat Megawati berorasi pada kampanye rapat umum PDIP di Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (22/3) sore.

Digelar di lapangan sepak bola I Wayan Surem di Badung, kampanye PDIP itu dihadiri puluhan ribu kader. Begitu Megawati memulai pidato, sepontan kader-kader yang memenuhi lapangan duduk bersila.

Tak ayal tingkah laku ribuan kader PDIP Bali itu membuat Megawati berbunga-bunga. "Saya senang di Bali karena rakyat mendengar dengan senang. Duduk dan tertib mendengarkan arahan saya," katanya.

Seperti rilis dari Humas DPP PDIP, Presiden RI kelima itu pun berupaya untuk semakin akrab dengan kader-kadernya dengan menggunakan bahasa setempat. Beberapa kali Megawati menengok ke kadernya di panggung untuk bertanya tentang istilah-istilah tertentu dalam Bahasa Bali. Karenanya beberapa kali ungkapan-ungkapan Megawati dalam kampanye itu langsung ditimpali applaus kader-kadernya.

Daiam salah satu bagian pidatonya, Megawati memuji persawahan di Bali dengan pola pengairan subak yang sudah terkenal. Megawati mengatakan, pola pertanian Bali itu bisa menjadi modal penting untuk menjadikan Indonesia tak tergangung bahan pangan impor.

Karenanya Megawati meminta kader-kadernya di Bali untuk bisa memenangkan PDIP di pemilu legislatif maupun pemilu presiden nanti. Salah satunya adalah mengamankan suara PDIP. “Karena ada kemungkinan pemilu curang karena mereka tidak mau PDI Perjuangan punya presiden," ucap Megawati tanpa menyebut pihak yang tak mau PDIP memenangi pemilu.

Sedangkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP, Puan Maharani yang tampil sebelum Megawati berpidato, mengatakan bahwa kunjungannya ke Bali bukan semata-mata kampanye. Sebab, Bali punya tempat istimewa bagi keluarga besar Bung Karno.