PNS Mau Enaknya Saja, Ribuan Kendaraan Dinas Menunggak Pajak

Di sisi lain, sambungnya, sebagai ASN, terlebih pejabat daerah, sudah seharusnya bisa memberikan contoh positif kepada masyarakat.
“Masyarakat yang dituntut untuk taat pajak, namun kalangan pejabat justru tidak memberikan contoh untuk taat membayar pajak. Ini kan enggak benar,” ujarnya.
Terpisah, Berdasarkan data dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), saat ini Kabupaten Cianjur memiliki total 4.001 kendaran dinas yang tersebar di seluruh Cianjur.
Rinciannya, 526 mobil dan 3.475 motor. Ribuan kendaraan dinas tersebut dipinjampakaikan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) sebagai kendaraan operasional dan ASN.
Dari data yang didapar Radar Cianjur, OPD terbanyak yang mendapat kendaraan dinas adalah Dinas Kesehatan dengan 104 mobil dan 726 sepeda motor. Disusul Sekretariat Daerah dengan 39 mobil dan 445 sepeda motor.
Di urutan ketiga, ada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan tujuh mobil dan 453 sepeda motor.
Sedangkan di urutan empat dan lima, ada Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPPKBPPA) serta Dinas Pertanian Perkebunan Pangan dan Holtikultura (DPPPH) yang masing-masing mendapat total 259 kendaraan dinas.
Rinciannya 11 mobil dan 215 sepeda motor untuk DPPKBPPA serta 17 mobil dan 242 sepeda motor untuk DPPPH.
Dari hasil Operasi Razia Patuh Lodaya 2019, polisi mendapati beberapa kendaraan dinas Pemkab Cianjur yang melanggar aturan secara administratif, yakni menunggak pajak kendaraan.
- Tangkap 8 Pelaku Pemalakan Sopir dan Pemudik, Polres Cianjur Amankan Sajam
- Kapolres Cianjur: Jalur Puncak Lancar Saat Angkot Tak Beroperasi
- Pembakar Mobil di Cianjur Terekam CCTV, Ini Kata Polisi
- Antisipasi Lalin Padat, Tol Jagorawi Arah Puncak Sudah Pakai Sistem Contraflow
- Mobil Avanza Diduga Sengaja Dibakar, Polisi dan Damkar Cianjur Lakukan Penyelidikan
- Tenggelam di Sungai Leuwi Ciogong, Pekerja Pabrik Pengolahan Kayu Ditemukan Meninggal