Ribuan Kepala Keluarga Mengundurkan Diri sebagai Penerima Bansos, Alasannya Bikin Salut
jpnn.com, BATANG - Ribuan kepala keluarga di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengundurkan diri sebagai penerima bantuan sosial (bansos) dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batang Joko Tetuko mengungkapkan sebanyak 4.526 kepala keluarga (KK) mengundurkan diri secara sukarela.
Alasannya bikin salut, karena mereka merasa sudah mampu dan bisa mandiri.
"Penerima manfaat yang dinyatakan lulus berarti mereka atas kesadaran sendiri sudah merasa mampu tanpa program PKH," kata Joko Tetuko dilansir jateng.jpnn.com yang dikutip Rabu (29/12).
Joko menyebutkan tahun lalu sebanyak 32 ribu keluarga di daerahnya tercatat sebagai penerima bansos PKH.
Tahun ini turun menjadi 28.951 keluarga.
Dia menambahkan saat ini untuk seleksi penerima manfaat KPM-PKH lebih detail karena proses penentuan keluarga penerimaan manfaat langsung dilakukan pemerintah pusat.
Porsi pemerintah daerah hanya mengajukan data saja.
Joko Tetuko mengungkapkan ribuan kepala keluarga di daerahnya mengundurkan diri sebagai penerima bansos secara sukarela.
- Kunjungi Semarang, Mensos Gus Ipul Sampaikan Pesan Presiden Prabowo Terkait Data Bansos
- Gus Ipul Kunker ke Jateng, Ingin Kerahkan Bantuan yang Tepat Sasaran, kepada Siapa?
- Marak Bagi-Bagi Bansos Jelang Pilgub Kalteng 2024, Pengamat Ingatkan Soal Ini, Tegas!
- Pasar Murah Jelang Pilgub Kalteng Menuai Sorotan, Bawaslu Harus Jeli Lakukan Pengawasan
- Dituduh Sebarkan Fitnah, Bambang Christanto Mengundurkan Diri dari Ketua KPU SOLO
- Brimob Polda Riau Berbagi Bansos untuk Warga Kurang Mampu dan Sosialisai Pilkada Damai