Ribuan Nelayan ke Jakarta Bawa Sejuta Surat untuk Jokowi
jpnn.com, TEGAL - Ribuan nelayan Kota Tegal dan sekitarnya berbondong-bondong menuju Jakarta, Selasa (16/1). Tujuannya adalah menggelar istigasah sekaligus mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi solusi soal cantrang.
Dengan menggunakan puluhan bus, ribuan nelayan meninggalkan Tegal menuju Jakarta. Mereka juga membawa sejuta surat untuk Presiden Jokowi.
Isi surat-surat itu adalah suara hati para nelayan dan keluarganya. Mereka memohon Presiden Jokowi melegalkan cantrang.
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Paguyuban Nelayan Kota Tegal (PNKT) Susanto Agus P mengatakan, massa akan menggelar doa dan tahlil di Jakarta sebagai bentuk rasa syukur. Sebab, sebelumnya para nelayan sudah bisa bertemu dengan Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di Tegal, Senin (15/1).
"Sebab, dalam pertemuan itu disampaikan cantrang diperbolehkan untuk melaut," katanya seperti diberitakan radartegal.com.
Menurut Susanto, kali ini nelayan Kota Tegal membawa surat yang akan disampaikan kepada Presiden Joko widodo. Isinya permohonan agar Jokowi melegalkan penggunaan cantrang secara nasional.
"Selain itu juga meminta adanya uji petik untuk membuktikan apakah cantrang merusak lingkungan atau tidak," tegasnya.(muj/zul/jpg)
Ribuan nelayan Kota Tegal dan sekitarnya berbondong-bondong menuju Jakarta, Selasa (16/1) demi memperjuangkan penggunaan cantrang yang kini dilarang.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Petani dan Nelayan Sangat Penting
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Sebegini Utang Petani hingga Nelayan yang Dihapus Prabowo
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan