Ribuan Orang Demo di AS Pascabebasnya Zimmerman
Senin, 15 Juli 2013 – 18:10 WIB
Orang tua korban tidak hadir di pengadilan selama pembacaan putusan. "Meskipun saya patah hati namun bersama-sama kita dapat memastikan hal ini tidak terjadi lagi," katanya.
Wartawan Al Jazeera Yasmine Ryan yang melaporkan dari Oakland, California, mengungkapkan para demonstran merasa dikecewakan sistem hukum. Paola Baccette, seorang profesor di UC Berkelely, mengatakan kepada wartawan BBC bahwa ia merasa ada "kemarahan murni" atas putusan kemarin.
"Kita hidup di negara rasis dan sebagian besar pembunuh laki-laki muda berkulit hitam berjalan bebas," lanjutnya.
Presiden AS Barack Obama menyatakan kematian Martin adalah sebuah tragedi bagi negara dan menyerukan masyarakat tenang setelah pembebasan Zimmerman. "Kita merupakan bangsa yang menghormati hukum, dan juri telah memutuskan. Sekarang, saya minta setiap rakyat Amerika menghormati seruan tetap tenang demi menghormati kedua orangtua yang kehilangan putra mereka yang masih muda," ujar Obama.
NEWYORK--Ribuan orang turun ke jalan dari Union Square ke Times Square di New York setelah George Zimmerman, seorang kapten penjaga lingkungan diputus
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan