Ribuan Orang Ikut Seleksi jadi Penghafal Alquran, Ada yang Berusia 68 Tahun
jpnn.com, SOLOK - Pemerintah Kota Solok Sumatera Barat melakukan seleksi program 1.000 hafiz atau penghafal Alquran di Masjid Agung Muhlisin, Kota Solok.
"Setelah pendaftaran hingga 31 Oktober 2019, antusiasme warga cukup tinggi. Pendaftar tertua berumur 68 tahun dan termuda usia enam tahun, cukup banyak yang muda," kata Kabag Kesra Pemkot Solok, Heppy Dharmawan di Solok, Senin.
Ia menyebutkan pihaknya didukung dewan hakim dari provinsi sebanyak dua orang dan dewan hakim dari Kota Solok sebanyak tiga orang. Menurutnya, seluruh hafiz yang lulus seleksi akan mengikuti wisuda pada 6 Desember 2019 dan mendapatkan hadiah uang tunai sesuai jumlah hafalan.
Menurut dia seleksi dinilai akan berlangsung ketat dengan beberapa kriteria yaitu dari segi hafalannya, tajwid, dan makhrajnya.
Dia menyebutkan ketentuan umum untuk mendaftar seleksi hafiz yaitu merupakan warga Kota Solok yang dibuktikan dengan kartu tanda penduduk atau kartu keluarga.
Pendaftaran terbuka untuk semua golongan usia, berlaku untuk semua tingkatan pendidikan dan pekerjaan, memiliki hafalan minimal satu juz.
Sedangkan persyaratan pendaftaran, yaitu mengisi formulir pendaftaran, membawa fotokopi KTP atau KK sebanyak satu lembar, kemudian pasfoto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak dua lembar.
Pendaftaran sebelumnya dibuka pada 10 hingga 31 Oktober 2019 di Bagian Kesra Kota Solok.
Seluruh penghafal Alquran yang lulus seleksi akan mengikuti wisuda dan mendapatkan hadiah uang tunai sesuai jumlah hafalan.
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Jerry Marsanusi Sukses jadi Pengusaha Inovatif, Siap Memajukan Bogor
- Harimau Sumatra Terekam CCTV Berkeliaran di Halaman Masjid Alisma Alius
- Yayasan Insan Mandiri Wisuda Ratusan Hafidz dan Hafidzah
- Peringati Nuzululquran, Menaker Ida Ajak Pegawai Bekerja Dinamis