Ribuan Orang Tolak Proyek Fasilitas Kawah Ijen

jpnn.com, BANYUWANGI - Pembangunan infrastruktur publik di puncak kawah Ijen mendapatkan tanggapan pedas dari pencinta lingkungan, fotografer, dan wisatawan.
Keresahan tersebut diungkapkan lewat petisi yang berisi penolakan pembangunan Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen yang akan ditujukan Presiden Joko Widodo.
Komunitas Sea Soldier Banyuwangi membuat petisi di media sosial. Mereka mengajak masyarakat menandatangani petisi penolakan pembangunan di puncak Ijen.
Hingga kemarin (6/11), tercatat 13.441 orang yang tanda tangan mendukung penolakan pembangunan infrastruktur publik di puncak Ijen.
Petisi "Save Kawah Ijen, Stop Pembangunan di Puncak" itu muncul karena adanya keresahan akibat pembangunan infrastruktur di puncak Ijen.
Sarana tersebut berupa toilet, pagar pembatas, dan pendapa gardu pandang.
"Menurut kami, pembangunan tersebut dapat merusak ekosistem di kawasan TWA Ijen," ujar Putri Agustin, koordinator Sea Soldier Banyuwangi.
Putri berharap pembangunan infrastruktur di puncak Ijen dapat dihentikan karena dapat merusak kelangsungan ekosistem.
Gerakan petisi lindungi Kawah Ijen dibuat berbagai lapisan masyarakat
- Oknum Polisi Aniaya Mantan Pacar, Korban Mengaku Orang Tuanya Juga Diancam Akan Dibunuh
- Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa
- Kapolri Jenderal Listyo Membuka Orientasi XII HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha: Ini Kegiatan Berskala Nasional
- Viral Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis, Disdik Semarang Belum Terima Laporan Resmi
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Senin Besok, Tol Junction Palembang Ramp 2 dan 3 Beroperasi, Sebegini Tarifnya