Ribuan Ton Sampah Tak Tertangani di Pantai DKI
Sampah Pesisir, Perlu Gerakan Masif dan Konsisten
Selasa, 23 Oktober 2012 – 08:09 WIB
BIBIR pantai Jakarta masih semrawut. Limbah industri dan rumah tangga menumpuk di kawasan yang bersentuhan dengan Laut Jawa tersebut. Tak hanya perlengkapan dan prasarana yang kurang, kesadaran warga pesisir untuk menjadikan Jakarta sebagai water front city juga masih sangat rendah. Adalagi Yoga, anggota Lembaga Masyarakat Kelurahan (LMK) Kalibaru, yang mengaku prihatin dengan kondisi carut-marut di Jakut. Kata dia, perlu ada gerakan yang dilakukan secara masif dan konsisten serta berkelanjutan untuk menangani permasalahan sampah. Menurut Yoga, Pemkot Jakut perlu dibantu untuk menyelesaikan sampah ini.
Pantauan INDOPOS (Grup JPNN) di kawasan Kali Baru, Jakarta Utara, kemarin (22/10), banyak sampah tak bertuan. Sampah plastik, sisa industri hingga kerang hijau bertebaran di mana-mana. Tak ada tempat pembuangan sampah di daerah kumuh tersebut. Diperkirakan, sampah-sampah tersebut berusia tahunan tak terjamah. Jika dibiarkan, sampah yang memadat tersebut dapat menjadi sedimentasi dan terus menjorok ke laut.
Baca Juga:
Yusuf Bachroni, salah seorang warga Jakut, mengatakan, dirinya sangat mengharapkan Jakarta Utara dapat menjadi water front city yang dibanggakan. Kata dia, tak perlu dengan modernisasi, namun dengan penataan yang baik dan rapih. Apalagi, banyak warga asing yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) dating ke Jakut. ’’Dikira semrawutnya pesisir itu adalah Jakarta secara keseluruhan,’’ kata Yusuf kepada INDOPOS, kemarin (22/10).
Baca Juga:
BIBIR pantai Jakarta masih semrawut. Limbah industri dan rumah tangga menumpuk di kawasan yang bersentuhan dengan Laut Jawa tersebut. Tak hanya perlengkapan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS