Ribuan Unggas Positif Flu Burung
Rabu, 02 Januari 2013 – 11:10 WIB
"Itu penelurusan kami ke DO,tempat peternak mendapatkan unggas. Sehingga, munculnya kematian unggas secara mendadak dalam jumlah besar. Sebetulnya di tempat masyarakat atau dikandang milik Pak Am sudah dua bulan kejadian unggas mati mendadak, tapi dalam jumlah yang relatif sedikit," ucapnya.
Baca Juga:
Untuk mengantisipasi dampak yang lebih luas, Dinas Peternakan sudah meminta agar peternak tidak lagi menerima DO Unggas dari daerah Lampung.Karena Pemprov Sumbar sudah melarang mengiriman unggas dar pulau Jawa masuk ke Sumbar.
"Kita sebetulnya sudah mengeluarkan larangan agar pengadaan unggas tidak boleh berasal dar Pulau Jawa,karena disana ditemukan kasus unggas yang mat mendasak.DO di piobang mendrop unggas itu,sebelum kebijakan itu kami keluarkan.Sehingga,inilah yang terjadi sekarang," ucapnya.
Kamil menghimbau agar peternak dan masyarakat tidak perlu panik dengan keluar positifnya hasil pemeriksaan terhadap unggas yang mati mendadak di Payakumbuh. Karena,Dinas Peternakan dan Dinas Pertanian Payakumbuh,telah memperketat surveilans dan melakukan lokalisasi.Dengan lokalisasi tersebut,maka penanggulangan terhadap ancaman virus AI dapat lebih mudah. Dilokasi ditemukan AI positif,Dinas Peternakan Sumbar telah memberikan perhatian dan penanganan khusus.
PADANG--Usai dilakukan pemeriksaan uji cepat (rapid test) dan uji banding di laborarium Balai Pengembangan dan Penelitian Veteriner (BPPV), ribuan
BERITA TERKAIT
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya