Ribuan Unggas Positif Flu Burung
Rabu, 02 Januari 2013 – 11:10 WIB
"Petugas Participatory Disease Surveillance Response (PDSR) pantau perkembangan flu burung sampai ke tingkat nagari,"ucapnya
Kasus flu burung di Sumbar telah mengalami penurunan secara significant,namun penurunan itu perlu diwaspadai.Sebab,ada kecendrungan mutasi virus flu burung.Jika sebelumnya,unggas hanya hewan perantara penyebaran flu burung, sekarang sudah menjadi hewan yang menularkan flu burung ke manusia dan bisa menyebabkan kematian.
Saat ini, pemantauan terhadap penyebaran flu burung telah dilakukan pemantauan oleh tim PDSR.Diharapkan dengan pengawasan yang ketat ini,maka penularan penyakit flu burung dapat diminimalisir.Tahun 2011 lalu,bahkan Sumbar merupakan daerah positif paling tinggi di Indonesia,namun di tahun 2012 ini telah terjadi penurunan 70 persen di banding tahun lalu.
"Pengalaman di tahun 2011 lalu,tentunya jadi pelajaran bagi kami.Makanya,kita terus melakukan upaya pencegahan.Alhamdulillah, upaya yang kita lakukan telah menunjukan hasil yang mengembirakan,"tuturnya.
PADANG--Usai dilakukan pemeriksaan uji cepat (rapid test) dan uji banding di laborarium Balai Pengembangan dan Penelitian Veteriner (BPPV), ribuan
BERITA TERKAIT
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka
- Ribuan Jemaah Tabligh Akbar Mendoakan RDPS Menang di Pilkada Palembang
- Pj Gubernur Sumut Dukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Hingga ke Desa
- Toyota HiAce Hantam Truk Hino di Tol Pekanbaru-Dumai, 5 Orang Luka-Luka
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!