Ribuan Warga Binaan di Kepulauan Riau tak Masuk Daftar Pemilih Tetap
jpnn.com, BATAM - Sebanyak 2.000 warga binaan di Kepulauan Riau (Kepri) tak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019. Mereka tidak masuk DPT karena memang data tidak lengkap dan sulit dipulihkan.
Padahal KPU telah berkonsolidasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) untuk melakukan pendataan dan perekaman e-KTP untuk warga binaan.
“Karena tidak bisa diupayakan lagi, data 2.000 warga binaan dikembalikan kepada Dispendukcapil dan Kemenkumham. Itu menjadi kewenangan Dispendukcapil,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri Sriwati dalam acara Sosialisasi Pemilu 2019 di Kecamatan Batuampar, Batam, Kepri, Sabtu (13/4).
Mereka berada di lembaga pemasyarakatan (lapas) maupun rumah tahanan (rutan).
Tidak tertampungnya 2.000 warga binaan memang menjadi kerugian. (bbi/jpc)
Sebanyak 2.000 warga binaan di Kepulauan Riau (Kepri) tak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019. Mereka tidak masuk DPT karena memang data tidak lengkap dan sulit dipulihkan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- 5 Pesakitan Bali Nine Akhirnya Dipulangkan ke Australia
- Prabowo Berikan Amnesti ke 44 Ribu Narapidana, Ada Tahanan Politik hingga Narkotika
- 56 Mantan Napi Teroris Ucapkan Ikrar Setia kepada NKRI
- Pilwalkot Bandung: Dandan Riza yang Pernah Terjerat Hukum Ingin Mengabdi untuk Rakyat
- Pengamat Apresiasi Perbaikan Kualitas Makanan bagi Narapidana di Lapas