Ribuan Warga Kecewa
Antre Sejak Subuh di Istiqlal, Tak Kebagian Daging
Sabtu, 28 November 2009 – 07:58 WIB
Ribuan Warga Kecewa
JAKARTA - Banyak warga yang mengaku kecewa karena tidak kebagian daging kurban di masjid Istiqlal. Padahal, mereka sudah mengantre sejak subuh, demi untuk mendapatkan pembagian daging tersebut. "Saya memang agak terlabat. Baru datang pada pukul 04.00 Subuh," kata Ranto, seorang tukang ojek yang biasa mangkal di kawasan Pasar Senen, kepada JPNN, Sabtu (28/11). Ranto mengatakan, tahun lalu, meski datang terlambat dirinya masih kebagian daging kurban. "Sekarang malam menurun, sudah datang lebih pagi, malah tidak kebagian." Sejauh ini, memang belum ada insiden yang berarti. Meski aksi dorong diantara para pengantre sesekali terjadi. Aparat keamanan yang dikerahkan nampak kewalahan mengantisipasi menyemutnya warga. Tahun ini, hewan kurban yang berhasil dihimpun di masjid istiqlal mencapai 20 ekor sapi, dan 232 ekor kambing. Dari jumlah itu, terbagi menjadi sekitar 7000 paket kurban, yang akan diperebutkan sekitar 10 ribu warga.
Menurut Ketua Badan pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal Zulkifli, antrean massa untuk mendapatkan pembagian daging kurban sudah mulai mengalir sejak pukul 02.00 WIB dinihari. "Pola pembagian daging sebenarnya tidak ada yang berubah, masih seperti dulu. Yakni, hewan kurban dipotong pada malam hari dan dibagikan pagi setelah shalat Subuh berjamaah," kata Zulkifli menjelaskan.
Baca Juga:
Zulkifli menjelaskan, tahun ini panitia Kurban Istiqlal memang hanya menyediakan 5000 paket daging kurban. "Tetapi, yang datang dua kali lipatnya," kata Zulkifli. Menurut pemantauan JPNN, antrean warga yang ingin mendapatkan daging Kurban memanjang yang diperkirakan jumlahnya mencapai 10 ribu orang. "Kami mencoba untuk mengatasi masalah ini dengan baik," kata Zulkifli. Hingga berita ini diuturunkan, pembagian daging masih berlangsung.
Baca Juga:
JAKARTA - Banyak warga yang mengaku kecewa karena tidak kebagian daging kurban di masjid Istiqlal. Padahal, mereka sudah mengantre sejak subuh, demi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?