Ribuan Warga Ternyata Belum Rekam E-KTP
jpnn.com, SURABAYA - Warga yang belum melakukan perekaman KTP elektronik (e-KTP) hingga saat ini masih banyak. Hal itu banyak ditemui di Kecamatan Sawahan.
Di kecamatan dengan jumlah penduduk terpadat ketiga di Surabaya tersebut, 18 ribu warganya tercatat belum melakukan perekaman.
BACA JUGA : Kemendagri Jawab Isu e-KTP WNA Bisa Dipakai Mencoblos
Camat Sawahan M. Yunus mengatakan, data ribuan warga yang belum melakukan perekaman e-KTP tersebut diberikan ke kecamatan pekan lalu.
Berdasar data yang diperoleh dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (dispendukcapil) Surabaya itu, ribuan warga tercatat belum melakukan perekaman.
"Sejak pemberitahuan itu, kecamatan bergerak cepat," terangnya.
BACA JUGA : Buruan Urus e-KTP, Tahun Depan Suket Tak Berlaku Lagi
Petugas kecamatan pun dikerahkan untuk terjun langsung ke rumah warga. Sebanyak 30 petugas melakukan pendataan. Kecamatan Sawahan menargetkan, setiap hari ada 900 alamat yang dicocokkan data kependudukannya.
Data ribuan warga yang belum melakukan perekaman e-KTP tersebut diberikan ke kecamatan pekan lalu.
- KPK Sebut Belum Ada Tersangka Baru terkait Kasus e-KTP
- Demi Menyukseskan Pilkada 2024, Wamendagri Bima Arya Dorong Penerbitan E-KTP Bagi Pemilih Pemula
- Rakornas II Dukcapil, Wamendagri Bima Arya: Pastikan Hak Pilih untuk Pemilih Marginal Terjamin
- Usut Kasus Korupsi e-KTP, KPK Panggil Dirut PT Quadra Solution Anang Sugiana
- Implementasi Program KTP Sakti Ganjar Menjamin Bansos Tepat Sasaran
- Jokowi Mempertanyakan Maksud Pernyataan Agus Rahardjo