Richard Eliezer Bicara Harga Kejujuran dalam Pleidoi, Tunangannya dan Kapolri Perlu Tahu

"Saya tahu Mama sedih, tetapi saya tahu Mama juga bangga saya berjuang untuk terus menjalankan perkataan Mama, agar menjadi anak yang baik dan jujur," ujar Richard.
Dia berterima kasih kepada ibunya yang selalu mendukung.
"Pa, maafkan saya, Pa. Karena akibat peristiwa ini Papa harus kehilangan pekerjaan," kata Richard.
Dia pun berterima kasih kepada kedua orang tuanya yang telah menanamkan kejujuran kepada dirinya.
Richard Eliezer juga meminta maaf kepada tunangannya karena harus menunda rencana pernikahan mereka.
"Walaupun sulit diucapkan, tetapi saya berterima kasih atas kesabaran dan cinta kasih dan perhatian. Kalau kamu harus menunggu, tunggulah saya menjalani proses hukum ini. Saya juga tidak akan egois dengan memaksa kamu menunggu saya," kata Richard.
Dia ikhlas dengan apa pun keputusan tunangannya. "Bahagiamu adalah bahagiaku juga," tutur Richard.
Permintaan maaf juga disampaikan Richard kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Richard Eliezer membacakan pledoi berjudul Apakah Harga Kejujuran Harus Dibayar 12 Tahun Penjara. Seperti apa isinya?
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Pantau Bandara Soetta, Kapolri Instruksikan Patroli Rutin untuk Pemudik Lebaran 2025
- Kapolri Klaim One Way Cikatama-Kalikangkung Lancar, Waktu Tempuh 5 Jam
- Kapolri Minta Pemudik Mewaspadai Potensi Hujan yang Memengaruhi Perjalanan
- Kapolri Imbau Pemudik Waspada di Tol Solo-Jogja, Arus Padat & Fasilitas Minim
- KMMP Desak Kapolri Tuntaskan Kasus Hukum Robertus Robet