Ridwan Kamil Minta Maaf soal Omongannya tentang Janda saat Kampanye
Sementara itu, Juru Bicara RIDO Angkie Yudistia mengatakan bahwa pasangan RIDO menaruh perhatian khusus bagi pemberdayaan kaum perempuan di Jakarta.
Salah satu fokus utama yakni menyediakan akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan ekonomi bagi perempuan.
“Hal ini akan diwujudkan melalui program pelatihan keterampilan khusus perempuan, akses ke pembiayaan untuk usaha kecil dan menengah yang dikelola oleh perempuan, serta layanan kesehatan yang ramah perempuan,” jelasnya.
Senada dengan itu, Juru Bicara RIDO Cheryl Tanzil menuturkan bahwa video yang beredar dipotong sehingga menyudutkan sosok Ridwan Kamil sebagai seseorang yang seksis dan melecehkan perempuan.
Bagian perkenalan anggota DPR dan DPRD serta aspirasi warga disebut telah dipotong.
Padahal ada perempuan single parent yang curhat tentang problematika yang dihadapi, mewakili aspirasi banyak perempuan yang hadir di lokasi.
“Pak Ridwan Kamil lantas merespon dengan menyebutkan nama-nama para legislator yang hadir, maksudnya untuk memastikan para anggota dewan tersebut merangkul kaum perempuan, terutama single parents,” kata Cheryl.
Sebelumnya, Ridwan Kamil yangberpasangan dengan Suswono dikritik keras oleh warganet karena pernyataannya mengenai janda.
Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil meminta maaf atas pernyataannya mengenai janda yang berujung dirujak netizen.
- Video Viral Ridwan Kamil soal Nafkahi Janda, Jubir Bantah Begini
- Aktivis Ini Minta Agar Anak-Anak & Perempuan Tidak Dilibatkan dalam Situasi Politik
- Punya Modal Besar, Sahabat Yoshua Dinilai Bisa Tingkatkan Elektabilitas Calon Kepala Daerah
- Survei Pilkada Lombok Utara: Elektabilitas Muchsin Effendi-Junaidi Arif Capai 39,3%
- Survei Pilkada Lombok Utara: Elektabilitas Muchsin Effendi-Junaidi Arif Capai 39,3%
- Sultan Husain Alting Sjah: Pilkada, Pertaruhan Terakhir untuk Selamatkan Harkat dan Martabat Rakyat