Ridwan Kamil Ternyata Sudah Bertemu Megawati, Bahas Apa? Begini Penjelasan Hasto
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil, ternyata sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri atau Bu Mega baru-baru ini.
"Pertemuan dilakukan secara tertutup," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjawab wartawan di Jakarta, Sabtu (9/9).
Lalu, apa yang dibahas Ridwan Kamil dan Bu Mega dalam pertemuan tersebut? Hasto menjelaskan bahwa dalam pertemuan Megawati dan Ridwan Kamil, dibahas mengenai isu pembangunan, seperti soal monumen Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia Soekarno atau Bung Karno.
"Pak Ridwan Kamil telah menggelorakan bagaimana perjuangan Bung Karno di Kota Bandung melalui pembentukan PNI pada 4 Juli 1927, kemudian monumen ketika Bung Karno ditahan di penjara di Banceuy,” kata dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu.
Hasto saat ditanya awak media soal kemungkinan Ridwan Kamil bakal menjadi calon wakil presiden pendamping Calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo, mengaku tidak bisa menjawab itu.
Sebab, ujar Hasto, urusan penentuan cawapres dibahas oleh elite partai pendukung Ganjar dalam hal ini PDIP, Partai Hanura, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Perindo.
Tidak hanya itu, Hasto berujar bahwa penentuan cawapres pendamping Ganjar Pranowo juga akan dibahas Bu Mega bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Hasto, awalnya ada tujuh nama bakal cawapres yang masuk dalam daftar untuk pendamping Ganjar. Namun, saat ini mengerucut menjadi lima nama, yakni Sandiaga Uno, Mahfud MD, Ridwan Kamil, Erick Thohir, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ridwan Kamil ternyata sudah bertemu dengan Megawati Soekarnoputri. Bahas apa? Begini penjelasan Hasto Kristiyanto PDIP.
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Jelang Pencoblosan Pilkada, PDIP Jatim Minta Cakada Bisa Ikut Mengawal Suara
- Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
- Tablig Akbar Majelis Nurul Musthofa: Ridwan Kamil akan Perjuangkan Pengajian di Monas