Riedl Coret Boaz Solossa
Kamboja Siap Ganti Hongkong di Laga Uji Coba
Sabtu, 13 November 2010 – 08:26 WIB

Riedl Coret Boaz Solossa
JAKARTA - Habis sudah kesabaran pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl. Kemarin (12/11), Reidl memutuskan mencoret penyerang paling moncer di Indonesia saat ini, Boaz Solossa. Pemain depan Persipura Jayapura itu terpaksa disingkirkan, karena hingga kemarin atau hari kelima pemusatan latihan tahap III, belum juga menampakkan batang hidungnya. "Tapi kami tidak bisa apa-apa. Itu hak pelatih. Saya rasa ini juga bagus untuk pembelajaran bagi para pemain yang lain untuk berdisiplin," ucap Andi.
"Ya, Boaz resmi dicoret dari timnas. Saya sudah mendapat konfirmasi dari tim pelatih," kata manajer timnas Andi Darussalam Tabussala. "Dia tidak hanya dicoret dari tim yang disiapkan untuk menghadapi beberapa pertandingan uji coba ke depan. Tapi, dicoret dari skuad yang akan tampil di Piala AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara) 2010," sambung Andi.
Baca Juga:
Pria yang juga Presiden Direktur PT Liga Indonesia (PT LI) itu menyatakan, sebenarnya pencoretan Boaz ini sangat disayangkan. Alasannya, saat ini pemain yang akrab disapa Boci itu tengah on fire. Buktinya, sementara ini Boaz menjadi top scorer sementara Indonesia Super League (ISL) 2010-2011 dengan torehan 10 gol.
Baca Juga:
JAKARTA - Habis sudah kesabaran pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl. Kemarin (12/11), Reidl memutuskan mencoret penyerang paling moncer di Indonesia
BERITA TERKAIT
- Wagub Sumsel Bakal Bentuk Klub Sepak Bola Baru, Ini Namanya
- Carlo Ancelotti: Luka Modric Adalah Hadiah untuk Sepak Bola
- Persib Keberatan dengan Sanksi Komdis PSSI kepada Beckham Putra, Ini Penjelasannya
- Murkanya Pelatih Persib Bojan Hodak Seusai Beckham Putra Dijatuhi Sanksi Mendadak
- Madrid vs Girona 2-0, Luka Modric: Ini Kemenangan yang Sangat Penting
- Liverpool Hajar Manchester City, Mohamed Salah Menorehkan 6 Rekor