Rieke Tolak Provinsi Cirebon
Selasa, 04 Desember 2012 – 11:10 WIB
Rieke menegaskan, gubernur sebenarnya tidak punya wilayah. Dan yang punya wilayah adalah kota dan kabupaten. Bahkan, bila dirinya terpilih menjadi gubernur berpasangan dengan teten Masduki, Rieke berkomitmen akan menjadikan 26 kota kabupaten di JawaBarat bisa sama-sama menjadi kota perdagangan dan jasa serta kota pariwisata.
“Target tahun I ketika sata terpilih adalah melengkapi sarana prasarana, kalau daerah itu mau mekar harus dilihat kesiapan infrastruktur. Kita berkoalisi dengan rakyat,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sultan Kasepuhan, Arief Natadiningrat menjelaskan, potensi Jawa Barat sebenarnya luar biasa. Sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar se-Indonesia, dan penyokong ibu kota provinsi, tentu saja dibutuhkan pemimpin yang mampu menyelesaian berbagai persoalan di Jawa Barat. “Mudah-mudahan kedepan Jawa Barat bisa menjadi lebih baik lagi,” harapnya. (abd)
LEMAHWUNGKUK- Calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Rieke Dyah Pitaloka menolak pembentukan Provinsi Cirebon.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain