Rilis BPS Soal NTP Menggembirakan, Naik Signifikan Sejak 2 Tahun Lalu
Kenaikan ini terjadi karena indeks harga yang diterima petani naik sebesar 1,52 persen atau lebih tinggi dari kenaikan BPPBM yang mengalami kenaikan sebesar 0,03 persen.
"Komoditas yang dominan mempengaruhi kenaikan BPPBM ini untuk sektor tanaman perkebunan rakyat adalah ongkos angkut, cuka getah dan upah menuai atau memanen," katanya.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan,Kuntoro Boga Andri mengatakan bahwa pemerintah melalui Kementan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan petani dengan berbagai strategi dan program jangka panjang, seperti penyediaan benih unggul, alsintan dan layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbasis pertanian.
"Sebaran KUR pertanian sudah meluas ke berbagai daerah dengan kredit bunga yang sangat rendah," kata Kuntoro.
Melalui KUR, kata Kuntoro, para petani dapat mengembangkan skala usahanya dari waktu ke waktu. (mrk/jpnn)
BPS merilis data NTP Juni 2023 yang mengalami kenaikan 110,64 atau mengalami kenaikan sebesar 0,21 persen.
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Santri Turun ke Desa, Kembangkan Pertanian dan Peternakan
- Raker dengan Pejabat di Kementan, Legislator NasDem Sorot Program Cetak Sawah
- Bayer Hadirkan Inovasi Berbasis Sains Untuk Kesehatan & Pertanian Indonesia
- Kementan Gelar Pelepasan Ekspor Gula Semut dari Kulon Progo