Rilis HP Android China Ditunda
Rabu, 20 Januari 2010 – 11:50 WIB
BEIJING - Google memastikan menunda rilis perangkat handphone (HP) tipe Android yang sudah dikembangkannya di China. Sebagaimana diberitakan situs CNN, Rabu (20/1) pagi, ini agaknya merupakan salah satu dampak dari persoalan yang baru-baru ini muncul antara perusahaan raksasa internet itu dengan pemerintah China. Kabar penundaan peluncuran ini sendiri sudah mulai terdengar pasca pernyataan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) China, bahwa Google tidak berada di luar jangkauan hukum negeri itu. Situasi itu mengisyaratkan tipisnya harapan untuk dialog antara kedua belah pihak, terutama setelah Google menegaskan bahwa mereka memilih untuk mengatur sendiri jalannya bisnis mereka di China.
Seperti diketahui, permasalahan yang muncul sebelum ini dipicu tuduhan aktivitas hacking di China. Google bereaksi dengan ancaman menarik diri dari China. Akibatnya, sebagaimana disampaikan pihak Google China, saat ini rencana peluncuran dua jenis HP Android (perangkat dengan sistem operasi hasil desain Google yang bisa di-customized oleh developer, Red) harus tertunda. Untuk dua tipe itu, Google diberitakan bekerjasama dengan Samsung dan Motorola, serta melibatkan China Unicom, operator telekomunikasi terbesar kedua di negeri itu.
Baca Juga:
Sejumlah analis industri sebelumnya menyebutkan bahwa kedua seri perangkat yang sudah siap dikerjakan, Samsung GT-i6500U dan Motorola XT701, rencananya diluncurkan di bawah label China Unicom pada Rabu (20/1) ini. Handset produk Samsung khususnya, disebutkan bakal ditempeli logo Google, sementara kedua produk akan sama-sama memiliki dan menjalankan aplikasi dari Google.
Baca Juga:
BERITA TERKAIT
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Terima Kekalahan, Kamala Harris Berharap Amerika Tak Menuju Era Kegelapan
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Dipastikan Menang Pilpres, Donald Trump Berjanji Akan Menyembuhkan Amerika