Rilis Reksa Dana Syariah, Paytren Patok Dana Kelolaan Rp 1 T
jpnn.com, JAKARTA - PT Paytren Aset Manajemen (PAM) mematok dana kelolaan (asset under management/AUM) pada 2018 sebesar Rp 1 triliun.
Optimisme itu tak lepas dari peluncuran dua produk reksa dana syariah PAM Syariah Likuid Dana Safa (Dana Safa) dan PAM Syariah Saham Dana Falah (Falah).
Manajer investasi syariah pertama di Indonesia itu juga akan meluncurkan minimal satu produk, yaitu reksa dana pasar uang.
Setelah itu, PAM menerbitkan produk reksa dana saham. Tahun ini, PAM berfokus pada produk reksa dana pasar uang.
”Pasar uang syariah secara risiko paling rendah,” tutur Chief Executive Officer (CEO) PAM Ayu Widuri, Minggu (4/12).
PAM membidik investor member sister company pada sektor payment gateway, yaitu Paytren.
Paytren kini telah memiliki sekitar 1,7 juta member. Nah, manajemen menargetkan jumlah investor produk reksa dana pasar uang 500 ribu orang.
Target itu diprediksi tercapai karena perseroan telah mengedukasi literasi investasi secara berkala.
PT Paytren Aset Manajemen (PAM) mematok dana kelolaan (asset under management/AUM) pada 2018 sebesar Rp 1 triliun.
- Lolos dari Gugatan Rp 98,7 Triliun, Ustaz Yusuf Mansur: Alhamdulillah
- Produk BRI-MI Raih Penghargaan Best Mutual Fund Sharia di Ajang Best Syariah 2024
- Daarul Qur’an Rayakan Maulid Nabi dan Perkenalkan Sekolah Full Day
- 588 Santri Ikuti WTN Daarul Qur'an, Yusuf Mansur Ingatkan Soal Ini
- FUNDtastic+ & Bank Muamalat Laporkan Penjualan Produk Reksa Dana Syariah Lampaui Target
- Sang Ayah Sering Minta Cucu, Wirda Mansur Ungkap Alasan Belum Mau Menikah