RIM Bisa Lanjutkan Layanan BlackBerry di Indonesia
Setelah Sepakat Blokir Pornografi
Selasa, 18 Januari 2011 – 06:16 WIB
JAKARTA - Layanan Blackberry di Indonesia tetap berlanjut. Kepastian ini didapat setelah Pemerintah RI yang diwakili Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring mencapai beberapa kesepakatan dengan penyedia layanan, Research in Motion (RIM), dalam pertemuan di Jakarta kemarin. Untuk melakukan pemblokiran tersebut, RIM diberi waktu sampai 21 Januari nanti. Menurut Tifatul tenggat waktu tersebut bakal disanggupi RIM. "Sebab dalam pernyataannya, mereka menyatakan sanggup," ujarnya.
Kesepakatan itu diantaranya pemblokiran konten pornografi dan pendirian node jaringan BlackBerry. Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melontarkan ultimatum mengenai pengentian layanan BlackBerry.
Menkominfo Tifatul Sembiring mengungkapkan, RIM yang diwakili Direktur RIM Asia Pasifik Gregory Wade menyetujui untuk melakukan pemblokiran konten pornografi. "RIM berkomitmen terhadap yang diminta pemerintah. Dan kami minta pada mereka untuk melakukan tanda tangan hitam di atas putih," katanya saat Rapat Dengar Pendapat di Komisi I DPR, Senin (17/1).
Baca Juga: