Rinra Sempat Mengeluh Sakit Perut
Jenazah Didatangkan dengan Pesawat Carter
Selasa, 01 Februari 2011 – 06:39 WIB

Suasana duka di rumah jabatan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo (kiri) saat jenazah Riindra tiba, Senin (31/1) malam. Foto: Tawakal/FAJAR
MAROS-- Sejak pukul 15.30 Wita, ruang VIP Bandara lama Sultan Hasanuddin, terlihat ramai. Sejumlah pejabat, pegawai dan Kelompok Organisasi Pemuda Pancasila tengah menantikan kedatangan jenazah putera bungsu Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo. Jenazah Nindya Praja Rinra Sujiwa, yang diperkirakan tiba sekitar pukul 16.00 Wita, baru tiba setelah pukul 19.03 Wita. Jenazah Rinra dibawa langsung oleh pamannya, Andi Darussalam Tabusalla beserta rombongan keluarga dan Praja IPDN dari Annisa Medical Center, Jatinangor Sumedang, Jawa Barat ke Makassar.
Menurut Humas PT Angkasa Pura I, Agus Rahardjo, berdasarkan informasi yang diterima jenazah akan tiba dengan menggunakan pesawat carter. "Informasi terakhir yang kami peroleh ada dua pesawat carter yang akan digunakan satu Pelita dan satunya lagi Transwisata. Namun, untuk jenazahnya sendiri diterbangkan dengan menggunakan Pesawat Carter Transwisata Foker 28," ungkap Agus, Senin, 31 Januari.
Baca Juga:
Sekira pukul 19.03 Wita, sejumlah alumni praja IPDN tengah bersiap-siap melakukan upacara penjemputan jenazah ala IPDN. Suasana haru pun mulai meliputi sanak keluarga yang datang langsung menjemput jenazah pria berusia 22 tahun itu. Terutama dari sang kakak Indira Chunda Thita Syahrul. Tak henti-hentinya ia meneteskan air mata sambil mengucapkan Tahlil, saat peti jenazah sang adik diturunkan dari pesawat. Tak hanya Thita, sang nenek Nurhayati, Bupati Gowa selaku pamannya, Ichsan Yasin Limpo, Adnan Puchrita Yasin Limpo, Devo Khadafi juga terlihat sedih.
Baca Juga:
MAROS-- Sejak pukul 15.30 Wita, ruang VIP Bandara lama Sultan Hasanuddin, terlihat ramai. Sejumlah pejabat, pegawai dan Kelompok Organisasi Pemuda
BERITA TERKAIT
- Sinergi Bakti Mulya 400 International School & Eka Hospital Cibubur dalam Semarak Ramadan
- Ini Solusi Wali Kota Agustina untuk Anak Kurang Mampu yang Tak Diterima di Sekolah Negeri
- Optimalkan Pembelajaran Selama Ramadan, Educa Group Hadirkan Kisah Teladan Nabi
- Tanggapi Keputusan UI soal Disertasi Bahlil, Mendiktisaintek: Rasanya...
- Instruksi Rektor UI soal Disertasi Bahlil, Singgung Kualitas dan Substansi
- Waka MPR Lestari Moerdijat Dorong Layanan Pendidikan yang Merata Segera Diwujudkan