Riset Bantah Terjadinya Epidemi Penggunaan Narkoba di Australia
Rabu, 14 Oktober 2015 – 09:17 WIB
"Dan meskipun jumlahnya masih terbilang rendah, kita telah melihat adanya tren peningkatan dalam jumlah kematian trkait narkoba," jelas Roxburgh.
Hasil survei ini juga menemukan terjadinya penurunan penggunaan narkoba jenis ekstasi, dan penggunaan narkoba jenis sabu-sabu yang relatif stabil.
Roxburgh mengakui survei yang mereka lakukan tidak melibatkan para pengguna narkoba dari daerah pedalaman di Australia.
Survei NDARC, kata Roxburgh, nantinya akan melibatkan pengguna dari wilayah pedalaman dalam riset mendatang untuk mengetahui situasi di wilayah itu.
Hasil riset NDARC ini akan disajikan dalam sebuah konferensi mengenai trend narkoba secara nasional.
Pusat Penelitian Obat dan Alkohol (NDARC) pada Universitas New South Wales membantah terjadinya epidemi penggunaan narkotika jenis sabu-sabu di kalangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata