Risma Doa Bersama, Hormati Perbedaan Untuk Jaga Kerukunan
jpnn.com, SURABAYA - Menjelang Hari Kota Surabaya (HJKS) ke 724 dan datangnya bulan Suci Ramadan, Pemerintah Kota Surabaya menggelar doa bersama warga Surabaya, Jawa Timur.
Terlihat ribuan warga berkumpul memadati Taman Surya sejak pagi, Kamis (25/5).
Mereka adalah kelompok pengajian yang ada di Surabaya. Sengaja diundang Pemkot untuk melakukan dzikir dan doa bersama.
Peserta pengajian nampak larut dengan lantunan dzikir.
Dari mulai anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia berbaur menjadi satu. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambutannya mengatakan, dirinya sangat bahagia bisa berkumpul bersama warganya untuk melakukan doa bersama.
Ia berharap semoga kerukunan dan keharmonisan di setiap warga dapat terjalin. “Semoga Surabaya makin bertambah usia, warganya juga semakin dewasa. Bisa menikmati apa yang ada di Surabaya dan tetap menghormati perbedaan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Sosial Keagamaan dan Perlindungan Sosial Dinsos M Januar Rizal mengatakan bahwa kegiatan doa bersama menjelang Hari Jadi Kota Surabaya sudah rutin digelar tiap tahun.
Kebetulan pada tahun ini akan memasuki bulan Ramadan. “Kegiatan ini selalu kita gelar dalam rangka HJKS, dan sekarang ini juga sekalian menyambut Ramadan juga. Awalnya mau tengah bulan, namun mundur dan sekarang sekalian untuk menyambut Ramadan,” kata Rizal.
Menjelang Hari Kota Surabaya (HJKS) ke 724 dan datangnya bulan Suci Ramadan, Pemerintah Kota Surabaya menggelar doa bersama warga Surabaya, Jawa
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Cerita Risma soal Penutupan Dolly hingga Ungkap Silsilah Keluarganya
- Perkuat Risma-Hans, Hasto Konsolidasikan Gerakan di Bondowoso-Situbondo-Banyuwangi
- Konsolidasikan Kader di Surabaya, Sekjen PDIP Sebut Risma-Hans Bawa Misi Perubahan
- Sekjen PDIP: Risma Bukan Pemimpin Pencitraan Penuh Kebohongan