Risma Wacanakan Jalur Khusus Rombongan Suporter

Risma Wacanakan Jalur Khusus Rombongan Suporter
Kerusuhan suporter Bonek Persebaya di jalan Banyu Urip terjadi di atas jembatan Tol Surabaya-Gempol yang menunggu datangnya suporter Aremania Malang melewati jalan tersebut hinga dini hari. Aparat keamanan melakukan pembubaran massa dengan mengejar para pembuat riciuh. Suporter yang bentrok dengan aparat sempat mambakar satu Truk pengguna jalan Tol pada dini hari. (08/03/13) FOTO: Guslan Gumilang/Jawa Pos
SURABAYA - Kalau saja pihak-pihak terkait bisa menjaga diri dan melaksanakan perannya dengan baik, bentrokan Aremania dengan Bonek Kamis lalu (7/3) tidak terjadi. Harus dicarikan solusi agar insiden yang memalukan dan menyedihkan itu tidak terulang.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memiliki ide agar perjalanan rombongan suporter sepak bola dibuatkan semacam jalur khusus. Jalur itu dibikin demi menghindari gesekan antarsuporter.

"Untuk Bonek, nanti kami mengantar mereka menghindari Malang, Kediri, dan kota yang dianggap rawan bentrok dengan mereka. Dengan demikian, potensi konflik antarsuporter bisa ditekan," jelas Risma di Surabaya kemarin.

Risma juga berharap, pemerintah daerah lain melakukan hal yang sama. Misalnya, Aremania tidak melewati Surabaya jika ada pertandingan di Gresik. "Memutar lebih jauh memang, tapi lebih aman untuk semua pihak," jelas wali kota perempuan pertama di Surabaya itu.

SURABAYA - Kalau saja pihak-pihak terkait bisa menjaga diri dan melaksanakan perannya dengan baik, bentrokan Aremania dengan Bonek Kamis lalu (7/3)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News