Riyono Komisi IV: Kenaikan PPN Bertentangan dengan Spirit Ekonomi Pancasila
"Kenaikan pajak membuat daya beli semakin turun dan mengancam pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Riyono.
Dia kemudian mengungkapkan data BPS 2018 menyebutkan nelayan miskin antara 20-40 persen yang terkonfirmasi.
Data BPS 2020 terjadi penambahan orang miskin di pedesaan pada September 2019 sebesar 12,60 persen, naik menjadi 12,82 persen pas Maret 2020.
BPS pada 2020 juga mencatat peningkatan penduduk miskin pas September 2020 sebagian besar terjadi di pedesaan sebesar 13,20 persen, sedangkan perkotaan sekitar 7,88 persen.
Menurut dia, kenaikan PPN menjadi 12 persen berpotensi meningkatkan jumlah warga miskin di Indonesia.
"Negara membuat miskin rakyatnya dengan menaikan pajak, petani, nelayan, dan peternak akan makin susah," pungkas Riyono. (ast/jpnn)
Anggota Komisi IV DPR RI Riyono mengatakan naiknya PPN menjadi 12 persen bakal meningkatkan jumlah warga miskin.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan
- Pilkada Landak: Kaesang Sebut Heri-Vinsesius Didukung Jokowi & Prabowo
- Begini Sikap Wakil DPR RI Ini soal Rencana PPN 12 Persen
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen
- Ekonom CORE: PPN 12 Persen Semestinya Ditunda
- Jokowi Dukung RIDO, Once PDIP Sebut Pram-Doel Didukung Rakyat
- Kubu Pram-Doel Tak Khawatir Dukungan Jokowi ke RIDO, Cuma Mewaspadai Abuse of Power