Rizal Ramli Apresiasi Pemberlakukan Sistem Tarif Impor
Minggu, 07 April 2013 – 13:53 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Aliansi Rakyat untuk Perubahan (ARUP), Rizal Ramli menyatakan apresiasinya terkait rencana pemerintah yang tengah mengaji penerapan sistem tarif impor karena sistem kuota yang selama ini diterapkan tidak transparan dan cenderung menjadi bancakan bagi pejabat dan para politisi.
“Kendati terlambat, saya tetap merasa lega dan gembira jika pemerintah menerapkan sistem tarif. Paling tidak, perilaku pat-gulipat antara pejabat, pengusaha dan para politisi bisa segera dihentikan," kata Rizal Ramli, di Jakarta, Minggu (7/4).
Baca Juga:
Dengan menerapkan sistem tarif menurut Rizal, rakyat tidak perlu lagi membayar produk pertanian dengan harga yang jauh lebih mahal dibandingkan harga di luar negeri.
Sebelumnya, pemerintah melalui Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Bambang PS Brodjonegoro minggu lalu menyatakan meninjau ulang sistem kuota impor dan menyiapkan pemberlakuan impor produk pangan melalui sistem tarif.
JAKARTA - Ketua Umum Aliansi Rakyat untuk Perubahan (ARUP), Rizal Ramli menyatakan apresiasinya terkait rencana pemerintah yang tengah mengaji penerapan
BERITA TERKAIT
- PT Tasma Puja Siap Dukung Swasembada Pangan lewat Tanam Jagung
- Pertamina Patra Niaga Terus Lakukan Pengecekan Pangkalan LPG 3 kg
- 2 Dekade Komitmen Sosial, Reksa Dana Haji Syariah Berangkatkan Hampir 1000 Jemaah
- Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Pemda di Sulawesi dengan Gelar Rakor, Ini yang Dibahas
- Business Matching PaDi UMKM Cetak Transaksi Fantastis dalam Sehari, Sebegini Jumlahnya
- Strategi Pemerintah Mempertahankan Stabilitas Harga Pangan Sepanjang 2025