Rob Rama Rambini, Pria Indonesia Pertama yang Berlayar Seorang Diri dari California ke Bali
Baru Meniti 185 kilo meter, Layar Robek, Nekat Berlayar
Jumat, 27 Mei 2011 – 08:08 WIB

Rob Rama Rambini, Pria Indonesia Pertama yang Berlayar Seorang Diri dari California ke Bali
Persiapan pun terus dimatangkan. Rama sempat menghubungi pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di San Francisco, mengabarkan rencana keberangkatannya. Dia juga menyusun jadwal perjalanan dan mengirimkan e-mail pemberitahuan jadwal pelayaran kepada otoritas pelayaran negara yang akan dilalui, seperti Australia. Dia pun menjual barang-barangnya untuk bekal perjalanan.
Rama juga mencari seorang public relation untuk mengabarkan rencana perjalanannya ke Indonesia. Melalui internet, dia menemukan Wayan Heru Young, sukarelawan di Bali, yang akhirnya menjadi public relation perjalanan California?Bali tersebut. "Bukan ingin pamer, saya hanya ingin memberikan contoh semangat bagi pemuda-pemuda Indonesia untuk berprestasi di bidang pelayaran," ucapnya.
Akhirnya, petualangan itu pun dimulai. Pada 8 Mei 2010, Rama beserta Kona-nya meluncur meninggalkan pantai Oakland, California. Lokasi tujuan pertama adalah Hawaii.
Sebagai bekal, Rama mengisi Kona dengan berbagai makanan, seperti makanan kaleng, corned beef, mi goreng, pan cake dan peanut butter, serta 100 liter air bersih. Tanki kapal terisi 80 liter bahan bakar solar, serta satu pak berisi sekitar 10 pasang pakaian. Tak lupa, laptop 14 inci dan kamera digital.
Rob Rama Rambini telah dikukuhkan sebagai orang Indonesia pertama yang berani berlayar seorang diri dari Pantai Oakland, California, Amerika Serikat,
BERITA TERKAIT
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara