Robert Waswas Lini Belakang
Sabtu, 31 Juli 2010 – 13:06 WIB
LINI belakang Arema terancam rapuh saat melakoni laga final melawan Sriwijaya FC di Stadion Manahan Solo besok. Maklum, tim berjuluk Singo Edan ini dipastikan tidak akan diperkuat kapten Pierre Njanka lantaran terkena akumulasi kartu kuning. Atas absennya Njanka, Robert waswas. Kehilangan Njanka, bagi dia, menjadi kerugian besar. Pasalnya, selama ini Njanka pemain penting di lini pertahanan. Meski usianya sudah uzur untuk ukuran pemain bola, dia masih sulit dilewati lawan. Kepemimpinan mantan bek Timnas Kamerun di Piala Dunia 1998 dan 2002 itu juga dibutuhkan untuk memompa semangat tempur pemain lainnya.
Pemain asal Kamerun itu mendapatan kartu kuning kedua pada semifinal menghadapi Persik di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (28/7). Njanka diganjar kartu kuning oleh wasit Oki Dwi Putra setelah memprotes pelanggaran yang dilakukan M. Ridhuan terhadap pemain Persik pada menit akhir babak kedua.
Baca Juga:
Kejadian ini membuat tactician Robert Alberts kecewa terhadap Njanka. Dia menilai tindakan yang dilakukan bek asal Kamerun itu tidak semestinya dilakukan mengingat Arema sudah unggul 4-0. "Njanka seharusnya tidak perlu melakukan aksi protes," ujarnya.
Baca Juga:
LINI belakang Arema terancam rapuh saat melakoni laga final melawan Sriwijaya FC di Stadion Manahan Solo besok. Maklum, tim berjuluk Singo Edan ini
BERITA TERKAIT
- Nasib Shin Tae Yong Ditentukan Seusai Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
- Jorge Martin: Mimpi Saya jadi Kenyataan, Saya Juara Dunia
- Erick Thohir Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Tegang
- Italia vs Prancis: Les Bleus Menang 3-1, Adrien Rabiot Cetak 2 Gol
- Ini Makna Logo Baru MotoGP
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini