Rocky Gerung: Mencari Pasien saja Tak Bisa, Kok Sekarang Mau Damai dengan Covid-19
Sedangkan epidemiologis butuh data untuk membuat hotspot penyebaran Covid-19 tetapi data itu tidak ada.
Pemerintah, menurut Rocky hanya melihat negara-negara lain sudah mulai melonggarkan karantina.
Namun, pemerintah lupa negara-negara itu melonggarkan karena sudah dapat data statistiknya dan mengetahui di mana episentrum Covid-19 lewat rapid test.
"Di Indonesia karena tidak ada data malah dilonggarkan. Kan jadi terbalik jalan pemikirannya (pemerintah)!. Mencari pasien saja tidak bisa kok, eh sekarang mau berdamai dengan Covid-19," kritiknya.
Dia menyarankan pemerintah untuk lebih mendengar masukan dari berbagai pihak dalam menangani wabah corona.
Pemerintah diminta tidak alergi dengan kritikan. Sebab, mengganggu kekuasaan itu adalah tugas warga negara agar kerja penguasa benar.
"Tidak mungkin masyarakat bilang lancar karena faktanya pemerintah tergagap-gagap menangani Covid-19. Saya juga begitu, saya menegur jalan pemikiran pemerintah yang keliru. Bukan berarti saya mau makar," tegasnya. (esy/jpnn)
Rocky Gerung mengkritik rencana new normal dan berdamai dengan covid-19 yang digaungkan pemerintah.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh
- Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI